Misalnya saja dengan menggunakan gambar atau foto orang sakit parah. Disertai status yang mendoakan agar orang yang sakit diberi kesembuhan. Dan meminta anda mengaminkan do'a tersebut dengan menuliskan aamiin di kolom komentar. Atau me-like sebagai ganti aamin maupun untuk membagikan gambar dan status tersebut. Anda telah "tertipu" oleh status semacam ini.
Contoh lain adalah menyuruh anda menuliskan angka 1, huruf dan lain-lain pada suatu gambar atau foto. Lalu lihat apa yang terjadi. Tak terjadi apa-apa kan? Anda telah "tertipu". Fanspage akan mengantongi komentar yang banyak sekali karena "kebodohan" anda sendiri.
Mengapa fanspage berusaha mengumpulkan banyak like, komentar maupun berbagi? Walaupun ada yang menggunakan cara "menipu" penggemar? Jawabannya adalah ada uang di sana. Tak percaya? Makin banyak like, komentar maupun orang yang berbagi makin populer pula fanspage tersebut. Sehingga bisa menyebar dengan cepat seperti virus. Ketika anda me-like, berkomentar atau membagikan status suatu fanspage, akan muncul pula di timeline teman-teman anda. Bisa jadi teman-temanpun tertarik kepada fanspage tersebut dan ikut memberikan like atau komentar dan menjadi penggemar. Itu yang diharapkan oleh admin fanspage.